Selasa, 21 Desember 2010

Penyebab perempuan ditinggalkan pasanganya

MELUNCUR sumpah serapah dari lubuk hati terdalam Rani. Bekas kekasihnya tak bertanggung jawab, tak tahu malu. Hampir seluruh makian ditujukan pada Rino. Ya, ia memang patut mendapatkan makian itu, jika bukan atas alasan tertentu. Tapi ada pula poin lain dari sisi kaum adam:

Ia telah ditinggal selingkuh
Hei, perlu Anda sadari bahwa bukan hanya lelaki yang berselingkuh. Pada beberapa kasus, justru wanitalah yang mengawali perselingkuhan (apapun alasannya).

Dan adalah hal yang normal jika si pria akhirnya memutuskan mengakhiri hubungan saja, sekalipun ia masih mencintainya, tetapi ada kalanya pria juga tak bisa menerima dan mengalah begitu saja.

Dibohongi
Pria juga benci dibohongi, terutama hal-hal yang sifatnya sangat sensitif dan penting. Sekali dua kali berbohong (dan ketahuan) mungkin kepercayaan yang hilang, namun jika terlalu sering berbohong hingga menyakiti perasaan, maka cintalah yang hilang.

Selalu dengan sengaja membuat ia cemburu
Yang mengherankan adalah, selalu saja ada usaha untuk membuat pria cemburu. Bagi kita, cemburu merupakan tolok ukur seberapa besar si dia mencintai Anda, namun bagi pria ini adalah hal yang paling tidak menyenangkan. Apalagi jika Anda melakukannya dengan sengaja berulang kali.

Selalu berpikir negatif
Curiga itu ada baiknya, namun jika terlalu sering akan menyebabkan kita selalu berpikir negatif Sudah tahu kan, kalau wanita berpikir negatif maka efeknya akan ke mana-mana. Oleh karena itu, pria selalu menuntut kita untuk berpikir positif.

Cemburu buta
Giliran membuat si dia cemburu, Anda akan tersipu dan tertawa senang. Tetapi giliran ia ada makan malam dengan klien atau bertemu mantan di salah satu restaurant, Anda langsung kebakaran jenggot. Inilah yang membuat pria jengah, Anda memicu api cemburu, tetapi tak mau ikut serta terbakar. Siapa sih yang suka dicurigai dan dicemburui setiap saat, tak ada kan?

Tak pernah menghargai
Ucapan 'terima kasih', 'maaf', 'tolong' tak hanya diperuntukkan bagi orang lain saja lho. Kata-kata tersebut juga pantas diucapkan kepada pasangan, itulah yang namanya menghargai. Kenapa harus malu mengucapkan terima kasih setelah ia menjemput Anda atau membawa Anda pada makan malam yang romantis. Jika memang Anda berpikir itu adalah kewajibannya, setidaknya Anda harus tetap menghargai usahanya menyenangkan hati Anda.

Terlalu manja
Bukan tak mau bertanggung jawab dan tak perhatian, tetapi ia juga punya kehidupan sendiri, untuk itulah ia ingin Anda tetap menjalani kegiatan yang bisa dilakukan sendiri, dan tidak ingin melihat Anda terlalu manja. Jika memang ia sedang sibuk, cobalah untuk pulang sendiri tanpa meminta dijemput terlebih dahulu. Anda tidak sedang menjadi putri di negeri dongeng lho, Anda hidup di dunia nyata yang keras dan penuh persaingan. So, move fast darling.

Nah, tak semua lelaki yang meninggalkan perempuan yang dicintainya pantas dimaki kan?

(kapanlagi.com dan metrotv)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar