Senin, 27 Desember 2010

Tersenyumlah

Sudahlah birakan semua berjalan sesuai dengan prosnya, bukankah berjalan diatas bebatuan yang terjal dan berliku sudah sering dilalui, semua ini karena memang perjalanan untuk menggores tawa sering kali ditempuh dengan peta yang memiliki banyak benturan. 

Jatuh, bangun, jatuh, terinjak, dimaki, bersedih, sendiri, tertawa, menagis, adalah warna yang terurai dari tujuan yang menanti. Biarkan saja semua berlalu, datang dan pergi layaknya nafas yang dihembuskan dan ditarik oleh diri unntuk membantu darah mengiringi pergantian sirkulasi. 

Pada sebuah nama yang disebut “Kehidupan” ada banyak aspek yang menyertai tentang karir, kepintaran, sosok, hingga percintaan. Mungkin kita tak selalu sukses dari berbagai bidang, Jika tubuh terlalu letih untuk berdiri dan menerjang lika-likunya, bayangkan aspek lain yang kini telah dirasakan bahagianya. Ingat kembali apakah bahagia itu dilalui dengan cara sederhanya?


Jika telah ditemukan jawabanya, lalu mengapa harus Khawatir dan merasa terpuruk dengan ini?

Sr, 27122010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar