PARA ilmuwan mengungkapkan tanda-tanda autisme sudah dapat dideteksi pada bayi sejak usia enam bulan. Selama ini para dokter hanya mampu mendiagnosis autisme anak mulai tahun kedua atau lebih dalam fase kehidupan seseorang.
Penelitian dilakukan terhadap 25 bayi yang mempunyai saudara yang menderita autisme dan 25 bayi lainnya yang tidak memiliki riwayat autisme dalam keluarganya.
"Ini adalah tentang inisiasi sosial. Bayi yang memiliki saudara autisme tampak menatap lebih jarang dan dengan durasi lebih singkat," kata peneliti Rebecca Landa, yang juga Direktur Kennedy Krieger Institute Pusat Autisme dan Gangguan Terkait.
Menurut Direktur Pusat Penelitian Autisme di Children's Hospital of Philadelphia, Robert T Schultz, diagnosis lebih awal dapat membawa perubahan pada anak-anak.
Schultz menganjurkan orang tua harus terus fokus mencari tanda-tanda kemungkinan autisme pada anak-anak mereka setelah usia satu tahun. Kurangnya kontak mata adalah salah satu tanda bahaya.
sumber : mediaindonesia dan (Healthday News/*/X-5)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar