Sabtu, 22 Januari 2011

3 alasan anda harus PDKT duluan

Ketika masih remaja, Anda mungkin termasuk orang yang selalu diwanti-wanti oleh ibu Anda, bahwa Anda tidak boleh bertindak agresif terhadap teman pria. Agresif dimaknai sebagai tindakan mendekati pria lebih dulu, atau sering jalan dengan teman-teman pria saja. Bahkan sebagai perempuan, Anda dianggap tak pantas bila menunjukkan bahwa Anda tertarik dengan seorang pria. Anda harus menunggu hingga pria tersebut yang melakukan inisiatif untuk mendekati Anda.

Dalam kenyataannya, Anda tidak selalu bisa mengandalkan seorang pria untuk melakukan inisiatif. Banyak hal yang menjadi alasan mengapa seorang pria tidak ingin melakukan pendekatan lebih dulu, sehingga akan lebih baik bila Anda yang melakukan inisiasi. Berikut beberapa alasan yang dipaparkan Theo Pauline Nestor, penulis How to Sleep Alone in a King-Size Bed: A Memoir of Starting Over, mengapa Anda harus PDKT lebih dulu:

1. Ia tidak pintar flirting
Ada suatu ketrampilan yang dibutuhkan untuk mengawali suatu hubungan, menggoda misalnya. Kemudian ada pula ketrampilan lain yang diperlukan untuk membina hubungan yang sudah berlangsung. Pria yang Anda incar mungkin saja sangat bisa diandalkan untuk membina hubungan, namun ia bukan tipe pria yang gemar menggoda sana-sini. Bila memaksakan diri untuk menggoda, pria seperti ini justru membuat Anda kesan, atau takut. Karena itu, bila Anda tahu ia memang tidak berbakat flirting, Anda lah yang harus berinisiatif.

2. Ia merasa sedikit terintimidasi
Seringkali orang salah mengartikan sikap Anda, dan keburu menyebarkan "berita buruk" mengenai diri Anda. Misalnya, Anda mendengar seorang teman melarang pria incaran Anda mendekati Anda, dengan mengatakan, "Jangan coba-coba dekati si Sari. Dia kan dingin gitu, orangnya." Atau, "Dia itu pendiam, dia agresif, dia maunya sama yang kaya," dan lain sebagainya. Omongan yang menyesatkan seperti itu tentu akan membuat Anda resah, karena tidak sesuai dengan diri Anda. Sayangnya, ucapan negatif lebih mudah terekam dalam pikiran siapa saja, tak terkecuali pria. Akibatnya, si dia merasa terintimidasi, dan enggan mendekati Anda.

Bila Anda mengetahui hal ini, jangan ragu untuk mulai mendekatinya. Tunjukkan bahwa Anda tidak seperti yang dikatakan orang.

3. Ia pernah diperlakukan kurang baik dalam hubungannya di masa lalu
Mungkin Anda akan berpikir, jika seorang pria memang serius ingin bersama Anda, seharusnya ia mau lebih berusaha untuk mendekati Anda. Namun sebelum Anda menganggapnya kurang berani, coba cari tahu apa yang terjadi pada hubungannya di masa lalu. Apakah ia pernah ditolak dengan sadis, pernah menjalani hubungan yang sangat lama namun berakhir menyedihkan, apapun yang membuatnya ragu untuk mulai berkencan lagi.

Tahu enggak, kadang-kadang PDKT lebih dulu itu tidak selalu berarti Anda harus mengajaknya berkencan. Anda bisa mengawalinya dengan sesuatu yang mudah, seperti meneleponnya, atau mengajaknya ngobrol. Buat agar ia merasa nyaman dengan diri Anda, dan mengenal siapa sebenarnya diri Anda. Setelah itu, Anda bahkan tak perlu mengajaknya jalan bareng lebih dulu.


sumber : kompas.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar