Minggu, 03 Juli 2016

Nyanyi Lagu Dangdut yang Isinya Makian dan Ngomongin Selingkuh

Untuk kesekian kalinya, generasi penerus bangsa bermasalah dengan dangdut. Yup! Baru-baru ini dunia maya sedang dihebohkan dengan video anak kecil menyanyikan lagu dangdut. Yang ramai diperbincangkan masyarakat bukan aliran musiknya, namun lirik lagunya yang memakai kata-kata kasar dan menceritakan problematika rumah tangga.

Meski penyanyinya Nova Rizqi Romadhon saat ini duduk di bangku SMP, tetap saja dianggap belum pantas menyanyikan. Berbagai kritik pun muncul, termasuk dari Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPA), Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), dan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
Supaya lebih jelasnya, langsung aja yuk simak informasi yang sudah Hipwee himpun dari berbagai sumber berikut ini.

Video Lelaki Kardus yang dinyanyikan Nova telah diunggah di laman Youtube sejak 28 Juni 2016 lalu. Dalam videonya, Nova nggak tampil sendirian, tapi bersama anak-anak kecil lainnya yang menjadi backing vocal. Lirik lagu yang berisi cacian kepada sosok ayah dan mengisahkan masalah orang dewasa mendapat respons negatif dari netizen. Mereka menganggap makin berkembangnya zaman, anak-anak seperti kekurangan lagu sesuai usia.

Meski berdasarkan kisah nyata, namun liriknya yang kasar dan menceritakan problematika rumah tangga dianggap melanggar etika dan moral anak.


Bapakku Kawin Lagi
Aku Ditinggalin
Aku sakit hati
Ibuk ku diduain
Ibukku minta cerai
Tapi dipukulin
Bapakku pengkhianat
Ibukku dibohongin
Lelaki kardus
Lelaki karpet
Lelaki kencroot
Lelaki bangkrut
Lelaki mencret
Lelaki karbet
Lelaki bangsat
Paragraf pertama merupakan sebagian awal lirik lagu Lelaki Kardus yang dinyanyikan Nova. Sedangkan paragraf kedua bagian yang disenandungkan anak-anak kecil lainnya. Asrorun Niam – selaku ketua KPAI mengatakan sudah mendapat konfirmasi dari pencipta lagu Achmad Sawadi.
Dari situ pun terungkap lagu tersebut diciptakan berdasarkan kisah nyata anak dan perempuan yang 4 tahun lalu menjadi korban poligami serta telah dinikahinya. Keduanya stres dan tak bisa bicara. Walau saat ini ibunya sudah sembuh, anaknya yang sekarang berusia 8 tahun masih bisu. Tetap saja lagu tersebut dinyanyikan oleh anak kecil merupakan salah satu hal yang disayangkan.
“Walaupun kisah nyata, visualisasi dengan lirik tentang perceraian dan dengan bahasa yang kasar jelas melanggar etika dan moral perlindungan anak,” ujar Asrorun,
seperti dikutip dari beritakepo.com

Sayangnya hal itu tak sama dengan ibu Nova anak yang menyanyikan lagu Lelaki Kardus. Menurutnya, yang penting anaknya bernyanyi.


Kritik-kritik tersebut berbeda dengan pendapat ibunda Nova Nurul. Menurutnya tak masalah Nova saat itu menyanyikan lagu Lelaki Kardus. Yang penting baginya Nova berkarya dan lagu yang dipermasalahkan itu juga terinspirasi dari kisah nyata. Nova sendiri saat ini berusia 15 tahun, sedangkan video Lelaki Kardus tersebut dibuat dari beberapa tahun lalu. Aktivitas Nova dalam bernyanyi pun sudah sering manggung – biasanya sampai ke Malang. 

Pihak LPA, KPAI, dan Kominfo pun menyayangkannya. Gerakan untuk penyelesaiannya telah dilakukan.


Sah-sah saja menciptakan lagu dari kisah nyata. Jika lagu seperti Lelaki Kardus dinyanyikan oleh orang dewasa tentu tak akan menjadi masalah. Demikian halnya dengan anak kecil yang ingin menunjukkan bakat bernyanyinya, apalagi kalau hal itu memang keinginannya.Tapi sekiranya butuh batasan-batasan tertentu dalam memberi ruang anak di bawah umur untuk berkarya, apalagi mempublikasikannya di depan publik

http://www.hipwee.com/hiburan/nyanyi-lagu-dangdut-yang-isinya-makian-dan-ngomongin-selingkuh-anak-ini-bikin-sedih-netizen/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar